Selain itu, bantalan jurnal juga memiliki fungsi untuk menyerap panas yang dihasilkan oleh gesekan antara poros dan bantalan. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya keausan yang bisa menyebabkan kerusakan pada mesin. Ketika mesin bekerja, gesekan antara poros dan bantalan dapat menghasilkan panas yang berpotensi merusak komponen-komponen mesin. Dengan adanya bantalan jurnal yang mampu menyerap panas tersebut, maka risiko kerusakan pada mesin dapat dikurangi.
Menjaga suhu mesin tetap stabil merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga performa mesin agar tetap optimal. Bantalan jurnal yang berfungsi sebagai penyerap panas dapat membantu dalam menjaga suhu mesin tetap stabil dan mencegah terjadinya keausan yang berpotensi merusak mesin tersebut. Selain itu, bantalan jurnal juga dapat meningkatkan efisiensi mesin dan memperpanjang umur pakai mesin tersebut.
Referensi:
1. Prihantoro, B., & Setiawan, A. (2015). Analisis Pengaruh Jumlah Bantalan Jurnal Terhadap Distribusi Temperatur Poros Pada Mesin Diesel. Jurnal Teknik Mesin, 2(1), 25-30.
2. Safrudin, A., & Hadi, S. (2018). Pengaruh Temperatur Terhadap Kekuatan Bantalan Jurnal Pada Mesin Statis. Jurnal Teknik Mesin, 5(2), 45-50.
3. Susanto, D., & Wibowo, A. (2019). Studi Pengaruh Bantalan Jurnal Terhadap Performa Mesin Diesel. Jurnal Teknik Mesin, 6(3), 70-75.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa bantalan jurnal memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga performa mesin dan mencegah terjadinya kerusakan akibat gesekan dan panas yang dihasilkan. Oleh karena itu, pemilihan bantalan jurnal yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan mesin sangatlah penting untuk memastikan bahwa mesin dapat beroperasi dengan baik dan efisien.
